Monday 10 March 2014

Apa Warna Kotoran Bayi Yang Normal?

Para calon ibu yang menantikan kelahiran bayinya atau para ibu muda dengan anak pertama tentu sangat kuatir apakah warna kotoran yang dikeluarkan bayi saat buang air besar normal atau tidak. Kami telah merangkumkan informasi dari sumber yang diambil dan akan memaparkannya di sini.

Kotoran berwarna kuning dan lunak adalah normal untuk bayi yang diberi ASI. Tapi masih ada beberapa warna normal untuk kotoran bayi.



 Kami akan memberikan panduan warnanya berikut ini:
  • Hijau - hitam. Setelah proses kelahiran, kotoran pertama yang dikeluarkan bayi biasanya berwarna hitam lengket kehijauan. Feses bayi tipe ini dikenal sebagai meconium.
  • Hitam-coklat. Saat bayi mulai mencerna ASI, meconium akan digantikan dengan warna hijau-coklat dan lalu coklat-kuning.
  • Kuning. Lima hari setelah kelahiran, bayi yang diberi ASI biasanya kotorannya lembek dan berbiji yang berwarna dari kuning hinga kuning-hijau atau coklat.
  • Coklat. Bila bayi anda diberi susu formula,  kotorannya akan berwarna coklat muda dan seperti adonan.
  • Warna lainnya. Ketika bayi anda mulai makan makanan padat, kotorannya mungkin akan berwarna coklat tua - tapi warna aneh lainnya juga mungkin akan timbul. Misalnya, feses bayi mungkin akan berwarna merah saat bayi anda makan bit atau dapat mengandung warna biru gelap saat habis makan blueberry. Feses bayi berwarna hijau dan oranye juga mungkin ada. Anda juga dapat menemukan makanan yang belum dicerna pada kotoran bayi anda.

Saat anda mengganti popok bayi anda, perhatikan konsistensi dari feses bayi anda. Bayi yang diberikan ASI biasanya fesesnya lebih lembek dan berair. Tetapi bila fesesnya terlalu berair, bisa mengindikasikan bayi anda terkena diare. Sedangkan bila fesesnya seperti kerikil, mengindikasikan bayi anda terkena sembelit. Bila anda kuatir akan warna dan konsistensi dari kotoran bayi anda, segera hubungi dokter anak anda. Hal ini sangat penting bila feses bayi anda:
  • Hitam beberapa hari setelah kelahiran
  • Merah atau berdarah
  • Putih atau abu-abu
  • Berair secara konsisten
  • Berukuran besar secara konsisten, keras atau susah keluar

Ketika anda menghubungi dokter, bersiaplah untuk memberikan penjelasan akan kotoran bayi anda seperti warna, konsistensi, jumlah dan berapa sering. Semakin banyak informasi yang anda berikan, semakin baik diagnosa yang dapat dibuat dokter untuk menentukan masalah yang ada dan apa diperlukan pengobatan untuk bayi anda.


Sekian informasi mengenai warna feses bayi yang baru lahir. Kami akan membahas perbedaan feses bayi yang diberikan ASI dan bayi yang diberikan susu formula pada artikel selanjutnya. Semoga informasi pada artikel kali ini bermanfaat.

    Daftar Referensi:
    Hoecker J. L. 2012. Baby poop: What's normal? Mayo Clinic. [ONLINE] Available at: http://www.mayoclinic.org/healthy-living/infant-and-toddler-health/expert-answers/baby-poop/faq-20057971. [Accessed 9 March 2014].


    Artikel lainnya yang berhubungan:

    No comments:

    Post a Comment